Lampung memiliki banyak destinasi wisata pantai yang sayang untuk dilewatkan. Deretan pantai yang ada di Bumi Ruwa Jurai ini tidak kalah dengan pantai indah lainnya di Indonesia. Kalau Aceh punya Sabang (Iboih) sebagai salah satu spot snorkeling, Lampung punya Pahawang. Ada juga Pulau Tegal Mas yang bahkan tidak kalah dengan pantai yang ada di Maldives. Belum lagi Pulau Pisang (Pesisir Barat), Pasir Timbul di Pantai Sari Ringgung dan sebagainya. Dari sekian banyaknya pantai, ada satu yang cukup berbeda dari yang lainnya. Nama pantainya adalah Pantai Gigi Hiu. Beberapa tahun belakangan mulai dikenal dan sering muncul di akun-akun pariwisata Lampung.
Pantai Gigi Hiu terletak di Pekon Susuk, Kecamatan Kelumbayan Kabupaten Tanggamus. Perjalanan dapat ditempuh kurang lebih 4 jam dari Kota Bandarlampung. 2 jam pertama kita akan melalui jalanan aspal halus tanpa hambatan berarti. Kemudian 2 jam berikutnya siap-siap untuk jalanan berbatu dan naik turun melintasi perbukitan. Akses jalannya lumayan sulit. Walaupun bisa dilalui dengan mobil pribadi tapi tidak terlalu disarankan (kecuali mobil khusus trekking). Lebih baik menggunakan kendaraan roda dua atau menyewa ojek setempat.
Dalam perjalanan menuju Pantai Gigi Hiu kita akan disuguhi beberapa pantai di pinggir jalan setelah masuk daerah Kelumbayan, Tanggamus. Tentunya sayang kalau tidak berhenti sejenak untuk mengambil foto maupun sekedar mengistirahatkan badan (karena rintangan akan menghadang di depan sana, butuh energi lebih).
Setelah melewati jalanan makadam dan naik turun perbukitan, maka 'Selamat Datang di Pantai Gigi Hiu'. Tiket masuk per orang Rp 15.000. Sarana dan prasarana yang ada di sini masih belum lengkap (menurut beberapa sumber di internet kedepannya akan dibangun mushola dan beberapa sarana pendukung lainnya). Dari parkiran, kita masih harus berjalan beberapa ratus meter lagi menyusuri pinggiran pantai untuk sampai ke spot Gigi Hiu. Hati-hati berjalan karena bebatuan yang ada di pinggir pantainya lumayan licin.
Setelah trekking yang tidak terlalu jauh, deretan bebatuan karang runcing menjulang menyambut kita di depan sana. Itulah mengapa pantai ini disebut dengan Gigi Hiu. Penduduk setempat menyebut pantai ini dengan Pantai Batu Layar (jika dilihat sekilas memang mirip dengan layar perahu yang terkembang).
Pantai Gigi Hiu merupakan 'surga' bagi penghobi fotografi. Tiap sudutnya sangat indah untuk diabadikan. Cobalah datang saat momen matahari terbenam. Tidak diragukan lagi hasilnya akan sangat memuaskan (jika cuaca cerah tentunya). Karena jaraknya yang cukup jauh dari Kota Bandarlampung, usahakan datang pagi agar tidak kemalaman pulangnya. Pilihan lainnya, bisa mendirikan tenda. Tenang saja, sudah ada toilet yang dibangun oleh pengelola.
Jadi, sudah siap berburu keindahan di Pantai Gigi Hiu? Jadilah traveler cerdas dengan tetap memperhatikan keselamatan, tidak membuang sampah sembarangan dan karena pandemi belum berakhir, jangan lupa prokes-nya dipatuhi!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar